2 januari 2014
dokumen sejarah ini adalah sebuah pernyataan izin memasuki wilayah Merlung – tungkal ulu, saat kolonel abunjani gerilya melawan pasukan belanda agresi II tahun 1949…
dengan demikian pemerintahan kepasirahan zaman dulu berkedudukan tinggi, karena memiliki wilayah otonom yang dipimpinnya……pada masa sekarang seperti pemerintahan kabupaten.
pemerintahan pasirah seperti raja kecil yang punya otonom daerah.
ditunggu posting dokumen berikutnya…………………………..…………..
sumber: doc foto FB panji
19 Maret 2014
Saya disini akan coba mencerita tentang sebuah kota munggil dengan peradabannya;
Sebelum kita masuk ke inti cerita ada baiknya kita katakan satu kalimat ..KoNoN..Menurut cerita masyarakat setempat yang dibenarkan oleh para toko masyarakat Tuo Tangganai (para tetua/juga disebut orang yang sudah lama hidup). Kota munggil ini dahulu dihuni oleh 7 mahluk sorban berkuda,yang 7mahluk ini tidak lain adalah bangsa Jin,dimana tidak satupun manusia yang mampu untuk memijakan kakinya dikota munggil tsb,Ini semua karna mereka para mahluk sorban tidak menginginkan para manusia yang hanya menganggu kenyamanan dan merusak tempat mereka.
Adapun tentang mahluk sorban ini akan saya ceritakan diedisi khusus (7penghuni bersorban)
Stelah saya menukilkan secuil cerita diatas tentu saudara pembaca akan mendapat gambaran asal muasalnya kota munggil merlung..dan adapun merlung sendiri letaknya dikelilingi sebuah sungai pengabuan yang meliuk-liuk mengitari kota munggil tanpa mengenal lelah dan bentengi oleh 7 bukit dan disemayami oleh 7 anak sungai.
Adapun 7bukit dan 7anak sungai ini merupakan suatu perjanjian Ahli dengan mahluk sorban dimana nantinya akan berlanjut tujuh ahli waris pula.
Adapun dahulu Ahli waris ini tugasnya adalah penjagga 7pusaka di tujuh tempat yang berlainan.
Dengan demikian saya sudahi dalu sekilas kisah atau asal muasal tentang merlung.jika ada waktu saya akam kisahkan yang lengkap. source : cemerlang story 2012
Sebelum kita masuk ke inti cerita ada baiknya kita katakan satu kalimat ..KoNoN..Menurut cerita masyarakat setempat yang dibenarkan oleh para toko masyarakat Tuo Tangganai (para tetua/juga disebut orang yang sudah lama hidup). Kota munggil ini dahulu dihuni oleh 7 mahluk sorban berkuda,yang 7mahluk ini tidak lain adalah bangsa Jin,dimana tidak satupun manusia yang mampu untuk memijakan kakinya dikota munggil tsb,Ini semua karna mereka para mahluk sorban tidak menginginkan para manusia yang hanya menganggu kenyamanan dan merusak tempat mereka.
Adapun tentang mahluk sorban ini akan saya ceritakan diedisi khusus (7penghuni bersorban)
Stelah saya menukilkan secuil cerita diatas tentu saudara pembaca akan mendapat gambaran asal muasalnya kota munggil merlung..dan adapun merlung sendiri letaknya dikelilingi sebuah sungai pengabuan yang meliuk-liuk mengitari kota munggil tanpa mengenal lelah dan bentengi oleh 7 bukit dan disemayami oleh 7 anak sungai.
Adapun 7bukit dan 7anak sungai ini merupakan suatu perjanjian Ahli dengan mahluk sorban dimana nantinya akan berlanjut tujuh ahli waris pula.
Adapun dahulu Ahli waris ini tugasnya adalah penjagga 7pusaka di tujuh tempat yang berlainan.
Dengan demikian saya sudahi dalu sekilas kisah atau asal muasal tentang merlung.jika ada waktu saya akam kisahkan yang lengkap. source : cemerlang story 2012
25 Maret 2014
Oleh Salehnya Ani : Selamat atas keberhasilan adik2 kita SMA N 1
MERLUNG, mereka meraih juara 1 umum O2SN 2014 tingkat kabupaten cabang
pencak silat, dan kita ucap terimakasih kepada DEDE SUPRIADI yg bersedia
melatih & membantu mengembang kan prestasi adik2 kita yg ada d
merlung.
SELAMAT DAN TERUS BERPRESTASI
SELAMAT DAN TERUS BERPRESTASI
20 Oktober 2014
Pusako rajo… berupa cemeti ditemukan di situs sungai pengabuan merlung pada tahun 2010….skg tersimpan baik di rumah si empunya
Pusako rajo… berupa cemeti ditemukan di situs sungai pengabuan merlung pada tahun 2010….skg tersimpan baik di rumah si empunya
20 Agustus 2015
Oleh Ebit Mardona : Nomor isbn novel sdh terdaftar di perpusnas… tinggal tunggu tanggal penerbitan.. yg sdh pesan hrp sdkit bsabar.. yg belum.. buruan…
Oleh Ebit Mardona : Nomor isbn novel sdh terdaftar di perpusnas… tinggal tunggu tanggal penerbitan.. yg sdh pesan hrp sdkit bsabar.. yg belum.. buruan…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar